Info Umroh Terkini – Pemerintah Arab Saudi melalui Kementerian Haji dan Umrah telah menetapkan serangkaian aturan baru untuk penyelenggaraan haji 2025. Kebijakan ini dirancang untuk meningkatkan keselamatan jemaah serta memastikan kelancaran pelaksanaan ibadah. Salah satu perubahan penting yang diberlakukan adalah larangan bagi anak-anak untuk mendampingi jemaah haji, guna menghindari risiko keselamatan akibat kepadatan yang tinggi selama pelaksanaan haji.
Aturan Baru Haji 2025:
1. Anak-anak Dilarang Ikut Berhaji
Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi resmi melarang anak-anak untuk ikut serta dalam perjalanan haji 2025. Keputusan ini diambil untuk mengurangi risiko bahaya yang bisa terjadi akibat tingginya jumlah jemaah dalam satu lokasi. Dengan adanya aturan ini, pemerintah Arab Saudi berharap ibadah haji dapat berjalan lebih aman dan efisien bagi seluruh peserta.
2. Prioritas Kuota Domestik untuk Jemaah yang Belum Pernah Berhaji
Untuk memberikan kesempatan yang lebih adil bagi umat Muslim, Arab Saudi menetapkan bahwa calon jemaah yang baru pertama kali menunaikan ibadah haji akan diprioritaskan dalam kuota domestik. Langkah ini bertujuan agar lebih banyak Muslim dapat menunaikan rukun Islam kelima setidaknya sekali dalam seumur hidup mereka.
3. Pendaftaran dan Pembayaran melalui Platform Resmi
Jemaah haji dari Arab Saudi dapat melakukan pendaftaran melalui aplikasi Nusuk atau situs web resmi haji. Proses pendaftaran mengharuskan calon jemaah untuk memverifikasi identitas mereka dengan benar. Reservasi haji hanya akan dikonfirmasi setelah pembayaran penuh diterima, sehingga jemaah dihimbau untuk segera melunasi biaya haji agar dapat memastikan keberangkatan mereka.
4. Perubahan Kebijakan Visa Umrah untuk Jemaah Internasional
Mulai 1 Februari 2025, pemerintah Arab Saudi menghentikan sementara visa multiple entry dan hanya akan menerbitkan visa single entry untuk jemaah umrah dari 14 negara tertentu. Kebijakan ini bertujuan untuk mengurangi kepadatan di area suci dan mencegah partisipasi jemaah haji tanpa izin resmi. Dengan aturan ini, pemerintah berharap dapat mengelola jumlah jemaah lebih baik, sehingga ibadah haji berlangsung lebih tertib dan nyaman.
5. Ibadah Haji yang Lebih Aman dan Terorganisir
Arab Saudi terus berupaya meningkatkan standar keamanan dan kenyamanan bagi jemaah haji. Selain memperketat aturan akses masuk, pemerintah juga berupaya menyediakan opsi pembiayaan yang lebih mudah diakses bagi calon jemaah. Otoritas haji menghimbau seluruh jemaah untuk mengikuti jalur resmi dalam proses pendaftaran dan pembayaran, guna menghindari kendala administratif yang dapat menghambat keberangkatan mereka.
Dengan diterapkannya kebijakan baru ini, pemerintah Arab Saudi berharap pelaksanaan ibadah haji tahun 2025 akan lebih aman, tertib, dan memberikan pengalaman spiritual yang lebih baik bagi seluruh jemaah.